Indikasi Dugaan Fiktif Pengadaan Kambing dan Mark’up Anggaran Pembangunan Jalan Rabat Beton Desa Padang Kuas,APH Diminta Tindak Tegas Audit Dana Desa dari Tahun 2022 hingga 2024

"Bantuan  Kambing Dana Desa Tahun 2023 Diduga Fiktif Desa Padang Kuas, kabupaten Seluma"

WARTA GLOBAL BENGKULU ID.  PADANG KUAS, KABUPATEN SELUMA, Terkait  Pemberitaan yang mencuat beberapa hari lalu di Desa Padang Kuas kec.sukaraja Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu yang Terindikasi Dugaan Pengadaan Ketahanan Pangan Pembelian Hewan Ternak Kambing Diduga Fiktif dan Anggaran Pembangunan  jalan Rabat Beton Dusun 1 dan Dusun 2 yang diduga Mark’up yang menggunakan Anggaran Dana Desa Tahun 2023.

"Dugaan Indikasi Mark'up Dana Desa Tahun 2023"

Pasalnya” berdasarkan temuan awak media dilapangan adanya indikasi Dugaan Penyalah gunaan Anggaran Dana Desa pada tahun 2023 yang dinilai Merugikan Negara untuk kepentingan Pribadi.

1.Pengadaan Ketahanan Pangan Pembelian Hewan Ternak Kambing pada Tahun 2023 tahap 3 dengan Paggu Anggaran Rp.149.530.800 diduga Fiktif tidak Terealisasi dilapangan

2.Indikasi Dugaan Mark’up Pembangunan Jalan r6abat Beton Dusun 1 dan dusun 2 dengan paggu anggaran Tahap pertama Rp.226.771.200 Tahap kedua Rp.425.758.000 menggunakan anggaran dana desa tahun 2023

saat dikonfirmasi oleh Awak Media Warta Global melalui via pesan WhatsApp terkait adanya temuan tersebut Sulaiman seakan Bungkam dan Langsung Memblokir No Pimpred Warta Global TV YouTube dan Onlaine Bengkulu 

Ditempat dan Waktu yang berbeda Awak Media infosiberindonesia.com mencoba kembali mengonfirmasi terkait temuan tim awak media dilapangan adanya indikasi dugaan tersebut kepada bapak Sulaiman jum’at (14/6/24)  selaku kepala Desa Padang Kuas akan tetapi beliau menjawab :

GX USA byk sementara saya kerja sesuai dgn aturan….
Km siapa sebenar y…
Temu aku di mn km mau gx ada hak km peroses saya…..(Ungkap sulaiman)

Kemudian setelah itu no Awak Media infosiberindonesia.com pun juga ikut diblokir oleh Kades Padang Kuas yang seakan akan bungkam dengan adanya temuan tersebut.

Dengan adanya temuan dugaan tersebut agar kiranya APH. Kejati Bengkulu, Polda Bengkulu,BPK RI, KPK,Polres Seluma,POLDA Bengkulu, Kejari Seluma, Inspektorat dan Instansi terkait lainnya agar menindak tegas oknum oknum yang terlibat adanya temuan Indikasi Dugaan Pengadaan Fiktif dan Pembangunan Jalan Rabat Beton yang dinilai Mark’up Anggaran pada Tahun 2023 dan mengaudit Dana Desa dari Tahun 2022 hingga 2024 didesa Padang Kuas yang diduga melakukan Korupsi telah merugikan negara untuk memperkaya diri sendiri.

KALI DIBACA